Selasa, 26 Januari 2016

Membuat Kompor Gas Dari Kotoran Sapi

Sahabat siDOTcom yang ganteng-ganteng,cantik-cantik, kali ini saya ingin berbagi sedikit pengetahuan tentang biogas yang dapat kita jadikan energi alternatif untuk bahan bakar.
Kita akan membahas tentang cara menjadikan kotoran sapi menjadi gas metana yang dapat kita pakai untuk keperluan dapur rumah tangga.Lumayan kan untuk menggantikan minyak atau gas yang mahal-mahal itu.

Langsung saja ya mungkin kalau untuk pengetahuan tentang biogas etana atau metan dan pengertian molekul/rumus kimianya bisa anda cari di tempat lain.
Karena di sini kita akan bahas tentang cara praktek pembuatannya saja.
Cekidot;

Peralatan untuk membuat biogas kotoran sapi adalah
*.Kotoran sapi
*.Bak penampungan sementara
*.Digester.Digester adalah wadah yang berfungsi untuk mengaduk terus isi yang ada di dalamnya.


(Tipe digester yang sering digunakan adalah jenis continous feeding, dimana pengisian bahan organiknya dikerjakan dengan cara berkelanjutan pada setiap harinya.
Digester sendiri sangat berguna untuk menyimpan gas metana hasil pengolahan bahan organik oleh bakteri.
*.Plastik penampungan gas
*.Kompor gas
*.Bak penampungan kompos
*.Starter : ragi roti.

Langkah pembuatan biogas:
1.Langkah yang pertama adalah Anda harus mencampur kotoran sapi di bak penampungan sementara dengan menggunakan air hingga terbentuk lumpur dengan perbandingan 1:1.
Hal ini berguna agar menghasilkan biogas. Jika terdapat sampah Anda harus membuangnya, pastikan campuran kotoran sapi dan air tersebut menjadi seperti lumpur.
2.Setelah menjadi lumpur, kemudian alirkan ke digester.Pada pengisian pertama pastikan digester terisi penuh. Lalu masukkan starter sebanyak satu liter dan juga rumen sejumlah 5 karung untuk ukuran digester 3.5 hingga 5.0 m2. Setelah digester penuh tutup kran gas agar terjadi proses fermentasi.
3.Pada hari ke-1 hingga ke-8 gas yang terbentuk akibat fermentasi tersebut adalah karbon dioksida. Sedangkan pada hari ke-10 gas metana telah mulai dihasilkan. Ketika komposisi metana sudah sebesar 54% dan karbon dioksida sebesar 27% maka biogas akan menyala.
4.Setelah hari ke-14 gas yang terbentuk sudah dapat digunakan untuk menyalakan api pada kompor gas dan keperluan lainnya.
Pastikan Anda selalu mengisi digester dengan lumpur kotoran sapi secara teratur(maksutnya diisi ulang) agar daya yang dihasilkan pun lebih maksimal.
5*dan untuk ampas kotoran sapi (yang telah tidak produktif lagi untuk menghasilkan metan) bisa dibuang dari digester untuk dijadikan kompos.

Nb: ow iya sekedar tambahan untuk yang ingin lebih tahu tentang unsur/senyawa yang dihasilkan dari fermentasi kotoran sapi,berikut ini saya berikan rinciannya;

*.Metana (CH4) sebesar 55 hingga 75%
*.Karbon dioksida (CO2) sebesar 25 hingga 45%
*.Nitrogen (N2) sebesar 0 hingga 0.3%
*.Hidrogen (H2) sebesar 1 hingga 5%
*.Hidrogen sulfida (H2S) sebesar 0 hingga 3%
*.Oksigen (O2) sebsar 0.1 hingga 0.5%

Bagaimana ...mudah-mudahan bermanfaat dan bisa menjadikan kita sebagai manusia yang kreatif.
Nantikan pula postingan kami yang lainnya.
:*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar